Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Riset: Kril Antartika enggan konsumsi makanan bermikroplastik
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 08:57:05【Kabar Kuliner】993 orang sudah membaca
Perkenalan Kril Antaratika. (Xinhua)Melbourne (ANTARA) - Peneliti dari Universitas Tasmania, Australia, menyan

Melbourne (ANTARA) - Peneliti dari Universitas Tasmania, Australia, menyangakan bahwa, berdasarkan hasil riset mereka yang dipublikasikan pada Rabu, kril Antartika enggan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi mikroplastik.
Berdasarkan laporan Xinhua, para peneliti tersebut mengangakan, mereka menemukan hal itu secara ngak sengaja ketika mempelajari produksi "bolus makanan" yaitu massa padat yang dibentuk oleh kril dari makanan yang ditolaknya kemudian tenggelam ke dasar lautan.
Saat menguji berbagai makanan di laboratorium, sebuah sampel secara ternyata menganduk mikroplastik dari spons pembersih. Para peneliti menyebut, setelah didalami, ternyata penolakan makanan bermikroplastik itu lebih banyak tiga kali lipat dari penemuan awal.
Studi itu pun menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana polusi dapat mengubah produksi bolus, karena pembentukan bolus meningkat ketika jumlah makanan terlalu banyak atau ketika partikel seperti plastik terperangkap dalam keranjang makanan mereka.
Para ilmuwan mengangakan penelitian ini menyoroti bagaimana peningkatan polusi mikroplastik dapat mengubah perilaku makan kril dan berdampak terhadap siklus karbon di Samudra Selatan atau Samudra Antartika.
Kril Antarktika adalah hewan laut kecil yang berperan penting dalam rantai makanan dan siklus karbon di lautan, membantu memindahkan sejumlah besar karbon ke perairan dalam melalui makanan dan kotoran mereka, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal daring Biology Letters.
Suka(7463)
Artikel Terkait
- BPOM: Keamanan pangan yang baik mampu dukung pertumbuhan ekonomi
- BGN tegaskan menu MBG ngak boleh gunakan bahan pabrikan
- 560 SPPG sudah kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi
- Anggota DPR: MBG menurunkan stunting, tingkatkan kualitas pendidikan
- Kecemasan orang tua bisa memperparah alergi pada anak
- 586.074 anak telah menerima manfaat program MBG di Riau
- Tradisi unik negara
- Baru keluar bui dua bulan, dua pencuri sepeda motor kembali ditangkap
- Pengelola SPPG sampaikan permintaan maaf atas insiden keracunan masal
- Dampak Luapan Banjir antara Stasiun Alastua
Resep Populer
Rekomendasi

BPOM beri izin edar insulin aspart perluas akses pengobatan inovatif

Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel dapat laptop

KBRI Beijing sambut 700 mahasiswa baru RI: "Kalian jembatan RI

Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian

Sejarah Jakarta perlu masuk kurikulum di sekolah

Hari ini Senin 27/10, On Time Performance Kereta Kembali Pulih

Anak sering mimisan? Jangan panik, ini cara mudah mengatasinya

Stroke di usia muda bertambah dipengaruhi beban kerja tinggi